UPAYA PENCEGAHAN COVID-19 OLEH YAYASAN SALAFIYAH SYAFI’IYAH MOJOKERTO

Saat ini, seluruh negara di dunia masih terus berusaha mencari penangkal virus yang sampai sekarang tetap menjadi topik permasalahan utama di seluruh belahan dunia. Selama hampir 3 tahun, virus dengan nama COVID-19 atau lebih dikenal dengan CORONA menyerang para penduduk bahkan menimbulkan korban jiwa dalam penyebaran virus tersebut. Ribuan juta nyawa direnggut akibat terpapar virus covid-19 yang sangat mematikan jika tanpa adanya usaha pemulihan serta penyegahan yang dilakukan guna menghindari terserang virus.
Awal dari terciptanya virus ini disebabkan oleh suatu negara yang memiliki kebiasaan buruk dalam pola makan maupun dalam kebersihan. Pola makan yang diterapkan mengakibatkan terciptanya suatu virus yang sekarang telah menyebar luas hingga ke pelosok dunia. Negara pertama dalam penyebaran virus ini adalah negara China, negara dengan sejuta teknologi tercanggih dalam peradaban dunia-lah yang menjadi pelopor dari virus COVID-19. Virus COVID-19 baru diketahui keberadaannya pada tahun 2019 dan bertahan hingga saat ini dan berhasil menciptakan virus baru dengan nama COVID-21 yang lebih mematikan daripada COVID-19. Virus COVID-21 muncul pada tahun 2021 di negara Inggris dan India, dengan faktor penyebab yang sama pula yakni kebiasaan buruk penduduk negara tersebut.
Berbagai upaya dilakukan untuk menahan penyebaran virus. Upaya yang diterapkan masyarakat antara lain, sebagai berikut:
PHISICAL DISTANCING
Phisical Distancing dengan arti menjaga jarak serta menghindari kontak fisik dengan orang lain yang memiliki gejala covid-19 atau yang lebih dikenal sekarang dengan kata ODG [ orang dalam gejala ] dan ODP [ orang dalam pantauan ]. Menjaga jarak dengan orang lain maksimal 1 meter.
SOCIAL DISTANCING
Social Distancing dilakukan dengan cara mencegah kerumunan yaitu tidak mengadakan suatu acara yang mengakibatkan banyak orang berkumpul dan menghindari tempat yang ramai. Dalam hal ini, tetap berada di rumah adalah cara yang tepat guna mencegah diri terpapar virus.

MENCUCI TANGAN
Mencuci tangan adalah salah satu cara yang kita lakukan untuk membersihkan tangan kita dari kotoran yang dapat menyebabkan penyakit, sebelum dan setelah kita beraktifitas.

MENJAGA POLA MAKAN
Dalam hal ini, mejaga pola makan sangatlah penting bagi kita. Pola makan yang benar akan membuat tubuh kita mendapatkan asupan nutrisi serta energi yang sesuai. Menjaga pola makan dengan cara:
Makan makanan yang bergizi dan seimbang, dengan menerapkan ‘ 4 sehat 5 sempurna ‘ dalam sehari-hari.
Makan makanan yang diolah di tempat bersih. Biasanya, pengolahan makanan di tempat yang kurang bersih akan menunjukkan makanan yang dihasilkan higienis atau tidaknya.
KONSULTASI KE DOKTER
Jika merasa sakit pada area dada dan tenggorokkan atau gejala terpapar virus, segeralah konsultasi ke dokter terdekat agar mendapatkan pengobatan.
ISOLASI
Isolasi dilakukan secara individual atau mandiri. Lokasi isolasi di ruangan tertutup dan pasien tidak diperbolehkan melakukan kontak fisik dengan orang lain sebelum masa isolasi berakhir.
MEMAKAI MASKER
Tetap memakai masker saat di luar ruangan, berarti kita peduli terhadap diri kita dan orang lain.
Itu tadi, merupakan upaya-upaya yang dilakukan masyarakat dalam menanggulangi penyebaran virus. Namun, hanya sebagian dari masyarakat yang menerapkan upaya-upaya tersebut dalam keseharian mereka karena, sebagian masyarakat yang lain masih belum memiliki kesadaran akan bahayanya virus ini dan dampak yang didapatkan jika terserang virus. Mereka tetap melakukan kegiatan-kegiatan yang menyebabkan kerumunan, sering bepergian tanpa menggunakan masker dan tidak melakukan protokol kesehatan saat sedang di luar ruangan. Pemerintah lebih menegaskan kepada masyarakat tentang pentingnya peraturan tersebut pada masa ini sehingga membuat pemerintah mengeluarkan sanksi bagi mereka yang melanggar peraturan. Hal ini dilakukan dengan tujuan, agar tidak terjadi penambahan pasien covid di dunia khususnya di Indonesia.

KEGIATAN VAKSINASI DI YAMISAS
Upaya yang dilakukan bukan itu saja, salah satu upaya yang diharapkan dapat mengurangi perkembangan virus yaitu dengan melakukan vaksinasi ke seluruh masyarakat dunia dan saat ini vaksin tersebut telah dilakukan Indonesia. Vaksinasi yang dilakukan memiliki tujuan untuk memperkuat imun kekebalan tubuh agar tubuh dapat terhindar dari jangkitan virus. Vaksinasi di Indonesia sendiri saat ini sudah menjangkau kalangan pemuda, remaja, dan anak sekolah. Hal ini dapat dibuktikan dengan diadakannya vaksinasi di sekolah maupun rumah belajar. Untuk mendukung program vaksinasi pemerintah, YAYASAN AL-MABARROT SALAFIYAH AS-SYAFI’YAH, berlokasi di JL. KH YUNUS NO.119, KLINTEREJO – SOOKO, MOJOKERTO mengadakan vaksinasi bagi siswa yang menimba ilmu disini. Dengan kerjasama bersama Polisi dan TNI dapat menjamin keamanan saat siswa melakukan vaksin. Vaksin yang diberikan pun tidak memiliki efek yang berat. Penyuntikan vaksin dilakukan oleh aparat gabungan TNI. Setelah siswa mendapatkan vaksin, siswa akan diberi sebuah kartu vaksin dari kartu tersebut dapat menjadi bukti bahwa siswa telah bervaksin.
Adapun syarat yang harus dipenuhi oleh siswa, sebagai berikut:
Setiap siswa harus membawa fotocopy KK (Kartu Keluarga) sebanyak dua lembar
Siswa harus memastikan kondisi tubuhnya sehat dan tidak lemas
Sebelum vaksin dilakukan, siswa harus makan terlebih dahulu
Saat pelaksanaan vaksinasi, siswa diwajibkan bermasker
Setelah semua persyaratan terpenuhi maka siswa bisa melaksanakan vaksinasi. Tahap vaksinasi adalah sebagai berikut:
Siswa dibagi menjadi beberapa sesi, satu sesi terdiri dari 40 orang.
Setiap sesi akan dikupulkan di aula sekolah untuk mengisi data peserta vaksinasi
Setelah pengisian data 5 siswa diarahkan untuk masuk ke ruangan yang telah dipersiapkan untuk vaksin
Diruangan itu siswa akan di periksa tingkat kadar gula dan juga imun tubuh
Setelah pemeriksaan tersebut, jika siswa sehat maka akan dilakukan penyuntikan vaksin
Setelah penyuntikan vaksin siswa diperbolehkan untuk beristirahat di rumah
Kegiatan tersebut dilakukan dari sesi pertama hingga akhir

Demikian adalah berbagai upaya yang bisa kita lakukan untuk mencegah virus corona saat ini. Dari kegiatan tersebut bisa kita lihat betapa pentingnya kita peduli terhadap pencegahan virus ini dan kita akan terus berusaha untuk menghilangkan virus corona dari bumi nusantara Indonesia.